Sabtu, 07 Mei 2011

Gangan: Sup Ikan Khas Belitong

Gangan, sup ikan berwarna kuning dengan kuah yang asam gurih, sangat identik dengan kehidupan masyarakat Belitung di meja makan. Hampir setiap hari ibu-ibu rumah tangga di Belitung membuat masakan ini, dengan berbagai macam varian masakan Gangan yang ada. Gangan mulai terkenal ke luar Belitung seiring dengan pesatnya kemajuan pariwisata Belitung. Banyak yang penasaran bagaimana masakan ini dibuat, dan apa saja jenis nya. Tulisan ini akan membahas Gangan yang semakin hari semakin populer itu.
Jika anda bewisata ke Belitung janganlah terpaku dengan stereotype makanan jakarta dimana kalau ada ikan, pasti minta nya dibakar. Kalau anda ke Belitung, cobalah Gangan. Masakan ini adalah sup ikan dengan kuah kuning dari bahan kunyit dengan irisan nanas muda untuk membuat nya menjadi lebih segar.Tidak semua orang suka sop ikan, alasannya amis. Begitu juga gangan jika menggunakan ikan sembarangan. Jika anda pertama kali mencoba gangan pesanlah Gangan Ikan Kepala Ketarap. Memang ikan ini yang termahal di Belitung saat ini, tapi rasanya luar biasa, tidak ada amis sama sekali. Jika ingin yang sedikit lebih murah, pesan saja Gangan Ikan Kerisi (ikan Terisi). Jangan lupa menggunakan potongan nanas muda agar rasanya menjadi segar.
Hal lain yang membuat gangan menjadi lebih segar adalah tergantung cabe yang digunakan. Cabe rawit asli Belitung adalah yang paling pas, karena aromanya sangat kuat dan segar. Gangan sebaiknya dimasak menggunakan cabe rawit merah (bukan hijau). Jika ikan yang ingin anda masak gangan tergolong ikan berbau amis, biasanya ikan-ikan yang hidup di terumbu karang, maka gunakanlah cabe lebih banyak, karena semakin pedas gangan anda semakin hilang rasa amis nya.
Ibu-ibu penasaran dengan resepnya. Berikut ini tata cara membuat Gangan:
  • Bahan baku: ikan segar, pastikan daging nya masih kenyal, mata bening, insang merah. Jenis ikan yang biasa dimasak gangan: kepala ketarap, ikan ilak, ikan kerisi (terisi), ikan bebulus, ikan ekor kuning, ikan belanak, bahkan di Belitung banyak yang gemar gangan ikan pari dan ikan hiu.
  • Sayuran penyedap: nanas muda yang masih asam, diiris kecil-kecil. Tidak semua ikan cocok dimasak dengan nanas. Biasanya yang dimasak dengan sayur nana adalah ikan ketarap, ilak, terisi, bebulus dan belanak.
  • Bumbu-bumbu: kunyit seujung jari, lengkuas setengah ujung jari, bawang merah, sedikit bawang putih, cabe rawit, sedikit terasi, garam, asam jawa (jika tidak menggunakan nanas), gula pasir.
  • Cara masak: lengkuas dipotong kecil-kecil, ditumbuk halus bersama kunyit, 3-4 siung masukkan bawang merah dan cabe rawit tumbuk sampai halus. Masukkan sedikit terasi bakar dan garam.
  • Masukkan ikan yang sudah dipotong-potong ke dalam panci isi air secukupnya dan masukkan bumbu yang sudah ditumbuk. Panaskan hingga mendidih dan masukkan irisan nanas atau asam jawa, bawang putih yang dipecahkan, sedikit gula pasir. Gangan siap disantap.
Di Belitung sebenarnya ada banyak variasi gangan. Jika anda kesulitan mendapatkan ikan segar, maka ada beberapa jenis gangan yang bisa anda masak dan tidak kalah enak dengan gangan ikan laut. Jenis-jenis gangan dan cara memasaknya adalah sebagai berikut:

  • Gangan Daging Sapi 

    Daging sapi segar akan mudah didapatkan khususnya jika anda tinggal di kota besar. Gangan daging sapi tidak kalah lezat. Pastikan ada tulang iga atau buntut, jika hanya daging saja gangan daging sapi tidak akan enak. Orang Belitung menamakan masakan ini Gangan Darat.Rebus daging dipotong kecil-kecil bersama tulang iga (tetelan) sampai daging lembut dan kari nya keluar. Bumbunya sama dengan gangan ikan laut dengan tambahan kencur. Yang penting JANGAN pakai TERASI dan NANAS. Sayuran yang digunakan adalah irisan singkong dan irisan daun nangka secukupnya (layaknya daun salam).
  • Gangan Ikan Lele
    Cara memasak sama dengan gangan ikan laut. Bumbunya juga sama dan jangan gunakan terasi. Sebaiknya tambahkan sedikit irisan serai. Untuk sayuran jangan gunakan nanas ataupun singkong. Asam jawa diganti dengan pucuk daun kedondong, jika tidak ada irisan kulit kedondong juga cukup.
  • Gangan Ikan Asin
    Gangan ikan asin bumbu nya sama dengan gangan ikan laut, yang membuat berbeda adalah gangan ikan asin menggunakan potongan pelepah keladi sebagai bahan utama, jadi ikan asin tidak boleh banyak, lebih sebagai penyedap, komponen utama adalah pelepah keladi. Gangan ikan asin juga tidak menggunakan nanas.
  • Gangan Kepiting
    Kepiting rajungan ataupun kepiting biasa bisa dimasak gangan. Kepiting dipotong menjadi dua bagian dan bumbu nya sama persis dengan bumbu gangan ikan laut, tetapi tidak pakai nanas ataupun sayuran lain. Yang berbeda adalah gangan kepiting menggunakan santan.
Baiklah ibu-ibu selamat mencoba. Jika ingin gangan yang lebih enak mungkin ada tips khusus yang tentu saja bisa didapatkan jika anda berkunjung ke Belitung dan bisa menanyakan langsung kepada rumah makan atau ibu-ibu di sana.

Tidak ada komentar: